Sejarah Indonesia merupakan kisah panjang perjuangan bangsa yang kaya akan budaya, peradaban, dan semangat kemerdekaan. Jauh sebelum Indonesia merdeka pada tahun 1945, wilayah kepulauan ini telah dihuni oleh berbagai kerajaan besar seperti Sriwijaya, Majapahit, dan Mataram. Kerajaan-kerajaan ini tidak hanya berjaya dalam bidang ekonomi dan militer, tetapi juga menjadi pusat penyebaran agama dan kebudayaan, seperti Hindu, Buddha, dan kemudian Islam.
Pada abad ke-16, bangsa Eropa mulai datang ke Nusantara. Portugis menjadi bangsa Eropa pertama yang mendarat, disusul oleh Spanyol, Inggris, dan akhirnya Belanda yang berhasil menguasai sebagian besar wilayah Indonesia melalui Vereenigde Oostindische Compagnie (VOC) pada awal abad ke-17. VOC kemudian panen99 dibubarkan pada akhir abad ke-18, dan wilayah jajahannya diambil alih oleh pemerintah Belanda di bawah Hindia Belanda.
Selama masa penjajahan, rakyat Indonesia mengalami penindasan dan eksploitasi yang berat. Namun, benih perlawanan tidak pernah padam. Perlawanan rakyat seperti Perang Diponegoro (1825–1830), Perang Aceh, hingga gerakan nasional pada awal abad ke-20 menjadi bukti semangat kemerdekaan bangsa. Organisasi modern seperti Budi Utomo (1908) dan Sarekat Islam turut menumbuhkan kesadaran nasional.
Puncaknya terjadi pada 17 Agustus 1945, saat Soekarno dan Mohammad Hatta memproklamasikan kemerdekaan Indonesia. Meski Belanda sempat mencoba kembali menguasai Indonesia, melalui berbagai pertempuran dan diplomasi, kedaulatan Indonesia akhirnya diakui secara penuh pada tahun 1949.
Sejarah Indonesia adalah cermin keteguhan dan keberagaman yang membentuk jati diri bangsa. Dari masa kerajaan, kolonialisme, hingga kemerdekaan, Indonesia terus berkembang menjadi negara yang berdaulat dan berperan penting di kawasan Asia Tenggara.